
ya, banyak kata 'nggak enak', 'takut nyakitin perasaan' atau apalah kata semacam itu..tapi itu hanya berlaku untuk orang lain...bukan untuk istri kamu sendiri.
dalam kemarahan mu slalu butuh usaha keras untuk kamu luluh, dan kamu tak peduli meski mungkin saat itu pun aku terluka.
kamu jengkel jika aku terus menerus menangis..
pandangan kesal, padangan jutek, pandangan marah..slalu itu...aq tak pernah menyentuh iba mu..
mungkin suatu saat nanti saat aq sudah menutup mata, saat aq sudah tak ada daya untuk satu tarikan nafas sekali saja. saat tak bisa lagi menangis ... saat itu kamu baru menyesal..saat itu mungkin kamu akan berjanji akan mengusap setiap air mata yang jatuh, akan berusaha agar aq tidak menangis, saat itu sudah terlambat...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar